Home » , » Pantai Ngliyep Malang, Keindahan dan Misteri

Pantai Ngliyep Malang merupakan pantai dengan ombak yang terkenal ganas, tempat wisata malang ini identik dengan Pantai Nyi Rara Kidul. N...

Pantai Ngliyep Malang, Keindahan dan Misteri

on Tuesday, November 8, 2016 12:24 PM

Pantai Ngliyep Malang, Keindahan dan Misteri
Pantai Ngliyep Malang merupakan pantai dengan ombak yang terkenal ganas, tempat wisata malang ini identik dengan Pantai Nyi Rara Kidul. Nyi Rara Kidul di gambarkan sebagai wanita dengan paras cantik dan mengenakan pakaian berwarna hijau. Dalam legendanya Nyi Rara Kidul adalah anak dari Raja Mundung Wangi yang kala itu memimpin kerajaan Pajajaran di mana anak tersebut di beri nama Kadita. Bercerita tentang legenda Nyi Rara Kidul  memang tidak akan ada habisnya karena memang legenda yang beredar di masyarakat tidak hanya ada satu cerita. Di samping cerita tentang penguasa laut selatan ini memang pantai Ngliyep sangat sayang untuk di lewatkan.

Wisata malang khususnya kabupaten malang dengan keindahan pantai ngliyep memang tidak dapat di ragukan lagi, dimana pantai ini memiliki beberapa karang yang menjulang tinggi dan beberapa bebatuan yang menghiasi pasir putih yang terbentang luas di sekitar pantai ini. ombak tenang namun menghanyutkan dan memiliki arus yang kuat, dan hal ini juga yang menjadikan alasan kenapa pantai ini tidak cocok di gunakan untuk berenang.

Kegiatan ritual yang selalu di lakukan masyarakat di pantai gliyep malang pada tanggal 14 Maulud ( Rabiul Awal ) dinamakan dengan acara Labuhan, yaitu acara melarung sesaji ke laut. Sesaji berupa kepala ternak seperti sapi atau kerbau dan juga makanan lezat. Upacara ini bertujuan untuk meminta keselamatan para nelayan dari ganasnya ombak di pantai selatan, dan juga sebagai ungkapan rasa syukur, dan terutama di tujukan kepada Nyi Rara Kidul sebagai Sang Ratu di Laut selatan. Pertama kali upacara ini di selenggarakan pada tahun 1913, pada saat itu konon ada satu penyakit yang menyerang para penduduk desa, penyakit itu di sebut dengan nama Pagebluk. Tokoh masyarakat kala itu adalah mbah atun, beliau mendapat mimpi untuk menyelenggarakan upacara labuhan di pantai untuk keluar dari wabah tersebut. Upacara ini di selenggarakan oleh para penduduk sekitar di mana penduduk menggunakan pakaian tradisional jawa untuk mengiring sesajen yang akan di larung di pantai ngliyep malang.

SHARE

0 komentar :

Post a Comment